"Bagaimana bisnisnya?"
Begitu percakapan kami dibuka, lalu cerita mengalir seperti sungai.
Pada satu belokan, cerita itu tiba pada bisnis nya yang rusak. Dia kehilangan ratusan juta, ditipu orang jakarta katanya.
Sekarang dia akan menjual rumahnya, perlu amunisi, begitu katanya.
Ah, kawan yang baik, begitulah permainan di belantara ini. Tidak apa, toh segalanya cuma titipan, ayo bangun dan kita bersenang-senang lagi.
Terimakasih sudah berbagi cerita, dan maaf cuma sebaris doa yang bisa saya berikan sekarang.
Tidak apa, ayo bangkit lagi seperti biasa mari kita nyanyikan lagu lama kita ;
Nothing to loose, your love to win
Semoga MLTR masih dpt melipur lara yang ini :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar