Menangislah yang keras Bumi ku, bersama itu teguhkan hatimu. Kelak acungkan tinjumu lurus menuju matahari dan genggam jalan langit dengan tekadmu.
Cium sayang Piu untuk Bumi Biru :)
Miu yang sabar ya, terimakasih untuk tidur yang terpotong dan mimpi yang mungkin akan jarang datang satu-dua tahun ini. Peluk
>--(•__•)--<
Tidak ada komentar:
Posting Komentar