Sepasang kekasih harus berdiri, tempat duduk telah penuh. Peluh, lelah, hangat cinta mengalir jadi satu. Berpelukan dalam selimut gaib milik mereka sendiri.
Teriakan pedagang, bising mesin kereta, dan riuh rendah suasana bukan apa-apa. Mereka larut dalam pelukan yang seakan abadi... Menampar kita yang merasa berada, meski miskin waktu bertemu, meski terkungkung mimpi-mimpi duniawi...
Memerdekakan diri ternyata bukanlah hal yang mudah. Aku mencatat dalam diam, seorang pecinta harus merdeka dan memiliki pasangan yang juga merdeka.
Berbahagialah kalian, pasangan pecinta di kereta :)
regard
-M Haikal Sedayo
http://rescogitan.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar